10 Contoh Soal Hukum Proust Beserta Kunci Jawaban

Contoh Soal Hukum Proust – Dalam ilmu Kimia, terdapat materi tentang Hukum Proust. Penemu dari hukum tersebut adalah seorang ahli Kimia bernama Joseph Louis Proust. Ia menciptakan Hukum Proust pada tahun 1799. Pada saat itu, Joseph mengatakan bahwa seluruh senyawa mengandung elemen-elemen dengan kepemilikan yang tetap.

Materi Hukum Proust dipelajari oleh siswa kelas 10. Dalam kegiatan belajar mengajar di kelas, guru biasanya memberikan beberapa materi. Selain itu, juga seringkali memberikan contoh soal Hukum Proust sebagai kuis dalam beberapa pertemuan.

Dengan diberikan materi dan contoh soal Hukum Proust, guru akan mengetahui seberapa jauh pemahaman siswa terhadap materi. Setelahnya, guru akan mengevaluasi dan memperbarui kegiatan belajar mengajar.

Agar guru mendapatkan bahan untuk kuis, Kursiguru akan memberikan pembahasan mengenai contoh soal Hukum Proust beserta kunci jawaban. Nah, ingin tahu bentuk soalnya seperti apa, yuk ikuti pembahasan berikut ini.

Gambaran Materi Hukum Proust

Sebelum kita mengerjakan berbagai contoh persoalan, penulis akan lebih dulu menjelaskan gambar materi Hukum Proust. Kita akan mempelajari definisi, bunyi dan rumus, serta penerapan dari Hukum Proust dalam kehidupan sehari-hari. Berikut penjabaran materinya.

Pengertian Hukum Proust

Seperti yang sudah dijelaskan di awal, bahwa Hukum Proust adalah sebuah ilmu yang diciptakan oleh Joseph Louis Proust. Hukum ini dinamakan juga sebagai perbandingan tetap dari bahan-bahan penyusun lainnya. Pada saat itu, Joseph membuat sebuah pernyataan yang kontroversial, bahwa senyawan tembaga karbonat selalu ada dari 5,3 bagian tembaga, 4 bagian oksigen, dan 1 bagian karbon.

Meski kontroversial, penyataan tersebut didukung oleh Dalton yang menyatakan bahwa dua senyawa karbon berbeda dari jumalh oksigen berbeda, akan tetapi selalu sama komposisinya di setiap senyawa. Dari dua pernyatan tersebut, maka Hukum Proust merupakan suatu senyawa kimia yang terdiri dari kumpulan unsur dengan perbandingan massa yang sama.

Sebutan dan Rumus Hukum Proust

Adapun sebutan untuk hukum proust yang dikatakan oleh Joseph L Proust adalah sebagai berikut.

Sebutan Hukum Proust

Perbandingan Massa Dari Unsur-Unsur Pembentuk atau Penyusun Suatu Senyawa Selalu Tetap

Kemudian, terdapat rumus Hukum Proust yang dibuat oleh Joseph, rumusnya sebagai berikut.

Sebutan dan Rumus Hukum Proust

Keterangan :
Ar = Massa atom relatif
Mr = Massa molekul

Penerapan dalam Kehidupan Sehari-hari

Sebagai penemu, tentunya Joseph tidak menemukan perbandingan tetap dari suatu senyawa bukan berdasarkan dari asal-asalan, melainkan dari pemahamannya dari apa yang dilihat dan dirasakannya. Adapun dalam penerapan sehari-hari, hukum Proust bisa dikaitkan dengan :

  1. Perbandingan unsur-unsur penyusun tembaga karbonat.
  2. Perbandingan massa air mancur, air hujan, dan air keran. Di mana ada perbandingan massa unsur-unsur yakni, Hidrogen dan Okisigen. Perbandingannya 1:8.

Kumpulan Contoh Soal Hukum Proust

Setelah memiliki bekal materi, selanjutnya kita akan membahas bersama dari berbagai contoh soal tentang hukum perbandingan tetap. Di bawah ini, Kursiguru telah menyiapkan contoh soal beserta pembahasan dan kunci jawabannya. Mari kita kerjakan.

Contoh Soal Hukum Perbandingan Tetap – 1

Apabila terdapat reaksi gas hydrogen dan gas oksigen yang menghasilkan 16 gram uap air, maka berapakah massa H dan O dalam H20? (massa atom relative H = 1 ; O = 14

Pembahasan :

Hidrogen + oksigen -> air

Molekul H20, massa atom H : massa atom O = 2(1) : 14 = 1:7

Maka dari itu, massa 1 molekul H20 = 1+7 = 8 satuan

Massa H = massa atom H / Massa molekul H20 x massa senyawa H20

Massa H = 1/7×16 gram = 2,29 gram

Massa O = Massa atom O / Massa molekul H20 x massa senyawa H20

7/9 x 16 gram = 12 gram

Contoh Soal Hukum Perbandingan Tetap – 2

Terdapat besi (Fe) dan belerang (S) yang Menyusun senyawa besi sulfida (FeS) menpunyai perbandingan massa sebanyak 6:4. Maka diperlukan 18 gram besi (Fe) agar Menyusun senyawa besi sulfida (FeS) tanpda ada sissa reaktan. Hitunglah massa belerang (S) yang diperlukan!

Pembahasan :

Massa Belerang (s) = (Perbandingan belerang (S) : Perbandingan besi (Fe)) x Massa Besi (Fe

Massa belerang (S) = (4:6) x 18 gram

Massa belerang (S) = 4×3

Massa belerang (S) = 12 gram

Jadi, massa belerang untuk Menyusun senyawa besi sulfida (FeS) tersebut adalah 12 gram

Download Contoh Persoalan Hukum Proust

Apabila contoh soal di atas belum cukup, kamu bisa mendapatkan contoh soal lainnya. Di bawah ini, penulis telah menyediakan kumpulan contoh soal hukum perbandingan yang disimpan dalam file PDF. Kamu bisa langsung memiliki dengan download link berikut ini.

Download Contoh Soal Hukum Perbandingan Tetap

Akhir Kata

Dari pembahasan di atas, kita bisa mengetahui banyak hal tentang hukum perbandingan tetap. Banyak benda yang baru kita ketahui memiliki hukum tersebut. Selain mempelajari materi dan mengerjakan soal, kita bisa lakukan eksperimen di luar sekolah.

Itulah pembahasan dari Kursiguru mengenai contoh soal Hukum Proust beserta pembahadan dan kunci jawabannya. Semoga dari artikel ini bisa memberikan bantuan kepada guru maupun siswa dalam mempelajari ilmu-ilmu dalam Kimia seperti di atas.

Sumber Gambar : Admin Kursiguru.com

Tinggalkan komentar